Model Baju Atasan Adat Toraja

Memakai baju yang sesuai selera dan gaya kita pastilah sangat asik. Entah baju modern maupun baju adat jika semuanya nyaman dipakai dan enak dilihat pasti sangat menyenangkan bagi para penggunanya. Model baju terbaru adalah satu dari beragam cara yang membuat penampilan Anda lebih elegan, enak dilihat, dan rapi. Selain itu baju juga bisa mencerminkan pribadi si pemakai.
Model Baju Atasan Adat Toraja
Model Baju Atasan Adat Toraja (baju-adat.blogspot.com)

Baju yang masuk ke dalam kebutuhan primer harus selalu diperhatikan. Apakah benar - benar bisa memenuhi kebutuhan Anda atau tidak. Tapi yang pasti baju akan mampu memenuhi kebutuhan Anda untuk tetap merasa hangat ketika suasana dingin dan merasa sejuk ketika suasana panas. Di samping itu, baju juga bisa membuat Anda terlihat lebih memukau dan terlihat lebih fresh. Apalagi model baju atasan satu ini yang akan membuat Anda terasa lebih segar dengan gaya tradisionalnya.

Yaitu baju adat. Bervariasinya baju adat di Indonesia sangat dimaklumi karena negara ini memiliki kelompok etnik sebanya 300 atau menurut data BPS tahun 2010 Indonesia memiliki 1340 suku bangsa. Salah satunya yang unik dan perlu di bahas adalah suku Torajah.

Suku Toraja ini merupakan suku yang ada di daerah pegunungan bagian utara provinsi Sulawesi Selatan. Ada sebanyak satu juta jiwa orang yang mendiami tanah ini. Lima ratus ribu (500.000) nya tinggal di Kabupaten Mamasa, Kabupaten Tana Toraja, serta Kabupaten Toraja Utara. Masyarakat Toraja kebanyakan memeluk agama Kristen serta sedikit penganut Islam dan animisme.

Suku Toraja memiliki beragam kebudayaan atau adat istiadat. Salah satunya model baju atasan adat Toraja. Model baju ini biasa digunakan di acara adat Toraja dan yang paling terkenal adalah upacara adat kematian yang dijuluki Rambu Solo. Di acara yang bertujuan untuk menghormati arwah orang yang meninggal ini masyarakat suku Toraja memakai beberapa baju adat.
Model Baju Atasan Adat Toraja
Model Baju Atasan Adat Toraja (kompas.com)
Baju adat Toraja yang sering disebut - sebut adalah baju Pokko'. Baju Pokko' juga bisa ditemukan di acara pernikahan suku Toraja. Selain baju Pokko', model baju atasan suku Toraja memakai tenun. Kain tenun Toraja ini sangat terkenal di kalangan wisatawan. Oleh suku Toraja, tenun ini merupakan tanda kasih dari saudara mereka yang sudah meninggal. Kain ini mempunyai peran yang sangat penting di upacara pemakaman keluarga. Kain tenun inilah yang dianggap sebagai pertalian kasih dengan sanak saudara yang sudah meninggal di daerah Sulawesi Barat dan Sulawesi Selatan.

Sarung dengan kain tenun ini biasanya dipakai oleh tetua adat yang memimpin upacara Rambu Solo'. Misalnya saja tetua adat — Andariasamba Pongarrang — yang memimpin Rambu Solo' di Kecamatan Rantepao, Toraja Utara, porvinsi Sulawesi Selatan. Kain tenun yang digunakan sebagai sarung dengan warna putih ini menonjolkan status kebangsawanan beliau.

Sayangnya kain tenun yang biasa dijadikan sebagai model baju atasan ini dianggap semakin langka. Banyak tetua adat yang hanya menggunakan dan merawat satu sarung tenun berharga satu juta rupiah. Dia juga memilih model baju atasan dengan kain pabrikan bermotif Toraja dari Solo demi menghemat keuangan.

Di acara Rambu Solo' saja, para pelayat yang berjumlah ratusan tak lagi menggunakan kain tenun asli Toraja sebagai baju atasan. Mereka justru memakai sarung tenun dari Jawa.

Dengan fakta - fakta di atas, kain tenun yang digunakan sebagai model baju atasan ini diharapkan tetap lestari. Sayang sekali mereka justru memakai kain tenun buatan suku lain. Kita sebagai suku Toraja harus tetap bangga dengan kain ini.

0 Response to "Model Baju Atasan Adat Toraja"

Posting Komentar